Komputer sering restart, setelah ane running ternyata ga masalah, kemungkinan PSU yg drop ato listrik di tempat Bank yg bermasalah.
Masalah justru bukan itu yg jd pokoknya, Komputer saat booting minta scandisk, hal ini sebenernya biasa jika komputer sering Shutdown ga sesuai prosedur ato mati tiba2, dan biasanya solusinya adalah menyelesaikan proses scandisk sampe 100% tp pada saat ini itu tidak terjadi, pada saat proses scanning dibiarkan pd posisi 70% Komputer hang dan satu2 jalan direstart pake tombol reset (Ctrl+Alt+Del ga mempan). Sekarang Pertanyaanya Masalahnya Apa?
Ada 2 jawaban :
1.Karena adanya kesalahan yang dilakukan oleh Windows, lebih tepat dapat dikatakan sebagai Bug. Yaitu setelah proses scandisk selesai dilakukan, Windows ‘lupa’ menghapus registry yang berfungsi untuk melakukan scandisk otomatis pada saat system booting. Ini hal yang paling banyak terjadi pada Windows XP.
2.Karena adanya masalah pada partisi harddisk anda, atau harddisk anda memiliki masalah fisik.
Solusinya :
1.Untuk kemungkinan 1, kita dapat memperbaiki registry Windows secara manual. Caranya :
a.Pilih menu Start - Run- ketik : regedit - tekan enter.
b.Cari key BootExecute di HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Session Manager seperti pada gambar.
Key BootExecute ini seharusnya kosong, tidak ada isi/value nya. Untuk mengubahnya, dobel klik pada key tersebut, kemudian kosongkan isinya, tekan ok. Selain itu, coba cek key BootExecute di :
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\Session Manager
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\Session Manager
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet003\Control\Session Manager
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet00x\Control\Session Manager
x=bergantung pada komputer anda, intinya, cek semua key BootExecute yang ada pada registry yang mirip seperti diatas. Kemudian lakukan hal yang sama.
2.Untuk kemungkinan yang ke 2, coba cek dulu dengan menggunakan program yang biasa digunakan untuk memanajemen partisi. Biasanya kita dapat melakukan cek kesehatan partisi kita melalui software tersebut. Apabila tidak ditemukan masalah pada partisi anda, maka kemungkinan yang tersisa adalah harddisk anda ‘cidera’ secara fisik. Maka cepat-cepatlah backup data anda, dan garansikan harddisk anda apabila masih bergaransi, kalau garansi sudah habis, apa boleh buat, beli harddisk baru ;P Karena biasanya biaya untuk servis harddisk hampir menyamai dengan beli harddisk baru…
SELAMAT MENCOBA