Beberapa waktu yang lalu GTC Millenia 14" saya, yang merupakan LCD pertama yang sayamiliki bermasalah yang mengalami mati beberapa saat setelah dihidupin. JIka dimatiin dihidupin lagi nyala kembali dan mati kembali.
Udah lama saya mengalami masalah ini, kebetulan ini LCD monitor pertama saya, mungkin karena faktor umur dan juga seringnya saya bawa ke rumah dan ke warnet jadi kondisinya kurang baik. Padahal katanya ini monitor cukup bagus kata teknisi salah satu tempat service di Purwokerto. Lah ini masalahnya atau hikmah yah. Semoga ini jadi hikmah saya. Begini ceritanya, karena LCD merupakan barang baru bagi saya padahal saya sendiri dari sd sudah mainan yang namanya solder dan kroni2nya. Tapi seiring berjalannya waktu, hobi saya beralih pada dunia komputer yang sedikit banyak menghilangkan sisi soldering walo masih hardware tetep saya jalani pada service CPU, Printer, untuk monitor "Ribet", sedikit curhat.
Kembal ke asal, monitor GTC saya saya service Purwokerto dan karena waktu itu udah sore saya tinggal, niatnya besok diambil. Selang 1 hari saya pun bertelepon ria ke tempat service tersebut, sebenarnya saya khawatir dan pesimis apakah ini bisa diatasi, mungkin sulit pikir saya begitu. Eh "betapa senang hatiku" setelah telepon diangkat dan bla bla bala ternyata LCD saya sudah beres, bergegaslah monitor pertama saya, diambil dengan perasaan gembira. Kegembiraan itu sedikit meredup setelah mendengar biaya yang dilontarkan teknisi. Berapa mas? 125.000 jawabnya. Dengan berlaga sante padahal hati ini terkejut saya bilang "Oh ya, garansi berapa?" "1 minggu" katanya. Ah yang penting jadi bisa digunakan berapapun ongkosnya, untuk menenangkan hati.
Tapi kok tetep ga tenang yah. soalnya teknisi tersebut ngaco sih, padahal setahu saya cuma diblower aja itu board2 LCD pertama saya, bilange onderdile mahal. dongkol bgt nih hati ma orang itu. Udahlah, nasi udah jadi bubur, makan aja enak kali walo nek rasanya. Walo tambah bumbu ya nek tetep nek.
Selanjutnya apa yang terjadi rekan? setelah 2-3 harian LCD saya mati2 lagi cuma sekarang durasinya lebih lama, 10-20 menit mati. dengan lampu power masih nyala, setelah dimatiin dan dihidupkan nyala kembali dan seterusnya seperti itu terus.
Karena masih masa garansi service saya kembalikan ke tukang service yang bikin hati ini dongkol, saya tinggal beberapa hari, males nungguin. Beberapa hari saya ambil katanya sudah jadi, sesampainya di rumah saya coba hasilnya tak ada perubaha. Saya kembalikan lagi dan setelah diambil hal serupa tetap sama. Karena rasa dongkol ini membesar saya ga meminta pertanggung jawaban tuh teknisi biarlah. Tapi ini jadi hikmah buat saya.
Saya jadi berani bongkar sendiri ini monitor. Padahal banyak bgt yang bikin dongkol tapi ga penting untuk diceritakan yang penting langkah baiknya untuk menjadikan monitor ini berjalan dengan baik.
Setelah saya cek di bagian inverternya disini ada komponen yang kelihatannya lepas dan ga ada komponennya, disitu tertulis dari kodenya sepertiya dioda, saya coba beberapa dioda dan ga ada satupun yang berhasil malah durasinya lebih pendek 2-3 detik.
Pada saat saya coba pengukuran tegangan dengan Multitester di bagian tersebut tanpa disengaja setelah kabel merah saya tancapkan pada tempat kaki dioda tersebut lcd justru hidup. Saya pikir emang masalahnya disini. Tapi dari sini saya punya kebimbangan, dengan perkiraan saya ni jika dijamper mungkin hidup ato meledak, setelah mengalami pemikiran yang panjang, akhirya saya putuskan untuk menjemper dengan resistor 100k titik dioda ini ke ground dari rangkaian inverter ini dan sungguh senang hatiku LCD Monitor saya langsung nyala dan alhamdulilah sampai sekarang masih bisa digunakan.
0 komentar:
Post a Comment